Posted by : paud istiqomah sambas Purbalingga Monday, 10 February 2014



Tanaman Padi Karunia Allah S.W.T

       I.            LANDASAN UMUM
a.       Berdasarkan Al-Qur’an  Surat An-Nabaa’ ayat 14-16 :
               
Artinya : dan Kami turunkan dari awan air yang banyak tercurah,  supaya Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tumbuh-tumbuhan,  dan kebun-kebun yang lebat?

b.      Asmaul Husna       : Al-Aliimu (Allah Maha Mengetahui)
c.       Pembiasaan Sikap : Istiqomah
d.      Hadist                   : Menuntut Ilmu
e.       مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا ، سَهَّلَ اللَّهُ بِهِ طِرِيْقًا إِلَى الْجَنَّةِ  (أبو داود Barangsiapa merintis jalan mencari ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.” (HR. Muslim)

    II.            PENGETAHUAN UMUM
Padi (Oryza Sativa) merupakan tanaman berupa rumput berumpun yang  berasal dari dua benua yaitu Asia dan Afrika Barat tropis dan subtropis. Bukti sejarah memperlihatkan bahwa penanaman padi di Zhejiang (Cina) sudah dimulai pada 3.000 tahun SM. Fosil butir padi dan gabah ditemukan di Hastinapur Uttar Pradesh India sekitar 100-800 SM. Selain Cina dan India, beberapa wilayah asal padi adalah Bangladesh Utara, Burma, Thailand, Laos, Vietnam.
Produksi padi dunia menempati urutan ketiga setelah jagung dan gandum. Namun demikian, padi merupakan sumber karbohidrat utama bagi mayoritas penduduk dunia. Padi Adalah tanaman yang paling penting di Indonesia ini, karena makanan pokok di Indonesia adalah nasi dari beras yang dihasilkan oleh tanaman padi. Selain di Indonesia padi juga menjadi makanan pokok negara-negara di benua Asia lainnya seperti China, India, Thailand, Vietnam dan lain-lain.
Negara produsen padi terkemuka adalah Republik Rakyat Cina (31% dari total produksi dunia), India (20%), dan Indonesia (9%). Namun hanya sebagian kecil produksi padi dunia yang diperdagangkan antar negara (hanya 5%-6% dari total produksi dunia). Thailand merupakan pengekspor padi utama (26% dari total padi yang diperdagangkan di dunia) diikuti Vietnam (15%) dan Amerika Serikat (11%). Indonesia merupakan pengimpor padi terbesar dunia (14% dari padi yang diperdagangkan di dunia) diikuti Bangladesh (4%), dan Brazil (3%).
a.       Jenis-jenis Tanaman Padi
Tanaman padi dapat dibedakan berdasarkan varietasnya. Secara umum, tanaman padi dibedakan dalam 3 jenis varietas, yaitu :




1.      Varietas Padi Hibrida  
Adalah varietas padi yang hasilnya akan maksimal bila sekali ditanam. Tetapi bila benih keturunannya ditanam kembali maka hasilnya akan berkurang jauh. Varietas ini dibuat hanya untuk sekali tanam saja, tujuannya agar petani membeli kembali benih padi di toko bukan menyemai sendiri. Harga benih hibrida sangat mahal, bisa mencapai 40 ribu-60 ribu per kilo.
Contoh Padi Hibrida: Bernas Prima, Rokan, Hibrindo R-2, Manis-4 dan 5, dll.
2.      Varietas Padi Unggul
Adalah varietas yang bisa berkali-kali ditanam dengan perlakuan yang baik. Hasil dari panen varietas ini bisa dijadikan benih kembali.  Ada petani yang bisa menanam sampai 10 kali lebih dengan hasil yang hampir sama. Varietas ini telah melewati berbagai uji coba. Harga benih verietas ini murah, harganya bisa mencapai 5 ribu- 10 ribu per kilo.
Contoh dari varietas ini yang banyak di tanam petani adalah
CIHERANG, IR-64, Membramo, Sintanur, Jati luhur, Fatmawati, Situbagendit,  dll.
3.      Varietas Padi Lokal
Varietas padi lokal adalah varietas padi yang sudah lama beradaptasi di daerah tertentu. Sehingga varietas ini mempunyai karakteristik spesifik lokasi di daerah tersebut. Setiap varietas mempunyai keunggulan dan kelemahan.
Contoh varietas lokal: varietas kebo, dharma ayu, pemuda idaman,  (Indramayu), Gundelan ( Malang), Merong ( pasuruan ), Simenep  dll.

b.      Bagian-bagian/Morfologi Tanaman Padi
Morfologi/bagian-bagian tanaman padi di bagi menjadi 5 bagian, yaitu :
1.      Akar
akar adalah bagian tanaman yang berfungsi menyerap air dan zat makanan dari dalam tanah, kemudian diangkut ke bagian atas tanaman. Akar tanaman padi dapat dibedakan atas :
·         Radikula; akar yang tumbuh pada saat benih berkecambah. 
·         Akar serabut (akaradventif); setelah 5-6 hari terbentuk akar tunggang, akar serabut akan tumbuh. 
·         Akar rambut ; merupakan bagian akar yang keluar dari akar tunggang dan akar serabut. Akar ini merupakan saluran pada kulit akar yang berada diluar, dan ini penting dalam pengisapan air maupun zat-zat makanan.
·         Akar tajuk (crown roots) adalah akar yang tumbuh dari ruas batang terendah.
Bagian akar yang telah dewasa (lebih tua) dan telah mengalami perkembangan akan berwarna coklat, sedangkan akar yangbaru atau bagian akar   muda berwarna putih.
2.      Batang
Padi termasuk golongan tumbuhan Graminae dengan batang yang tersusun dari beberapa ruas. Ruas-ruas itu merupakan bubung kosong. Pada kedua ujung bubung kosong itu bubungnya ditutup oleh buku. Panjangnya ruas tidak sama. Ruas yang terpendek terdapat pada pangkal batang. Ruas yang kedua, ruas yang ketiga, dan seterusnya adalah lebih panjang daripada ruas yang didahuluinya.

3.      Daun
      Ciri khas daun padi adalah adanya sisik dan telinga daun. Adapun bagian-bagian daun padi adalah : 
·        Helaian daun ; terletak pada batang padi dan selalu ada. Bentuknya memanjang seperti pita. Panjang dan lebar helaian daun tergantung varietas padi yang bersangkutan. 
·         Pelepah daun (upih) merupakan bagian daun yang menyelubungi batang, pelepah daun ini berfungsi memberi dukungan pada bagian ruas yang jaringannya lunak. 
·         Lidah daun ; lidah daun terletak pada perbatasan antara helai daun dan upih. Panjang lidah daun berbeda-beda, tergantung pada varietas padi. Lidah daun duduknya melekat pada batang. Fungsi lidah daun adalah : 1) mencegah masuknya air hujan diantara batang dan pelepah daun (upih). 2) mencegah infeksi penyakit, sebab media air memudahkan penyebaran penyakit.
·         Daun yang muncul pada saat terjadi perkecambahan dinamakan coleoptile. Koleopti l keluar dari benih yang disebar dan akan memanjang terus sampai permukaan air. koleoptil baru membuka, kemudian diikuti keluarnya daun pertama, daun kedua dan seterusnya hingga mencapai puncak yang disebut daun bendera. Daun bendera ini terletak di bawah malai padi. Pertumbuhan daun yang satu dengan daun berikutnya (daun baru) mempunyai selang waktu 7 hari,dan 7 hari berikutnya akan muncul daun baru lainnya.
4.      Bunga
Sekumpulan bunga padi (spikelet) yang keluar dari buku paling atas dinamakan malai. Panjang malai tergantung pada varietas padi yang ditanam dan cara bercocok tanam.
Komponen-komponen (bagian) bunga padi adalah: 
·         kepala sari 
·         tangkai sari, 
·         palea (belahan yang besar), 
·         lemma (belahan yang kecil), 
·         kepala putik, 
·         tangkai bunga. 
5.      Buah
Buah padi yang sehari-hari kita sebut biji padi atau butir/gabah,sebenarnya bukan biji melainkan buah padi yang tertutup oleh lemma dan palea. Buah ini terjadi setelah selesai penyerbukkan dan pembuahan. Lemma dan palea serta bagian lain yang membentuk sekam atau kulit gabah (Departemen Pertanian, 1983).
Jika bunga padi telah dewasa, kedua belahan kembang mahkota (palea dan lemmanya) yang semula bersatu akan membuka dengan sendirinya. Jika buah padi telah masak, kedua belahan daun mahkota bunga itulah yang menjadi pembungkus berasnya (sekam).
Secara anatomi biologi, gabah merupakan buah padi, sekaligus biji. Buah padi bertipe bulir atau caryopsis, sehingga pembedaan bagian buah dan biji sukar dilakukan.
c.          Perkembang biakan Tanaman Padi
Secara ringkas, bercocok tanam padi mencakup persemaian, pemindahan atau penanaman, pemeliharaan (termasuk pengairan, penyiangan, perlindungan tanaman, serta pemupukan), dan panen.
d.      Makanan Yang di Hasilkan dari Padi
Aneka macam makanan yang di manfaatkan dari padi adalah :
·         Beras : beras menjadi kebutuhan pokok di negara-negara asia, terutama Indonesia. Beras/padi mempunyai banyak jenis, di antaranya adalah :
o   Pera
Padi pera adalah padi dengan kadar amilosa pada pati lebih dari 20% pada berasnya. Butiran nasinya jika ditanak tidak saling melekat. Lawan dari padi pera adalah padi pulen.
o   Ketan
Ketan (sticky rice), baik yang putih maupun merah/hitam, sudah dikenal sejak dulu. Padi ketan memiliki kadar amilosa di bawah 1% pada pati berasnya. Patinya didominasi oleh amilopektin, sehingga jika ditanak sangat lekat.
o   Wangi
Padi wangi atau harum (aromatic rice) dikembangkan orang di beberapa tempat di Asia, yang terkenal adalah ras 'Cianjur Pandanwangi' (sekarang telah menjadi kultivar unggul) dan 'rajalele'.
·         Bekatul dan dedak
Dedak dan bekatul padi pada umumnya di gunakan sebagai makanan ternak, namun dedak dan bekatul berpotensi pula sebagai sumber minyak goreng. Prosesnya dilakukan melalui ekstraksi. Berdasarkan hasil penelitian, minyak dedak/bekatul padi mempunyai manfaat yang efektif untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.
·         Tepung beras
 Secara khusus tepung beras dapat dimanfaatkan untuk mensubstitusi tepung lain, khususnya tepung terigu. Tepung beras ini dapat dibuat berbagai macam produk pangan yang bermanfaat. Misalnya, pasta, keripik (chips) dan produk makanan ringan lainnya. ''Produk sereal yang digunakan untuk sarapan, seperti yang telah ada di pasaran, dapat juga dibuat dari tepung beras.
·         Menir : Terbuat dari  beras yang kecil kecil dari sisa penggilingan, biasa di buat makanan namanya meniran.
·         Jamu Beras kencur dan param
·         Tape dan makanan lain yang terbuat dari beras ketan

e.       Yang di Manfaatkan Tanaman Padi
1.    Batang dan daun : Batang padi biasanya di manfaatkan untuk makanan sapi
2.    Sekam  : Kulit gabah biasanya di manfaatkan untuk media tanaman (lebih bagus bila di bakar duu), untuk pembakaran industri gerabah (pembuatan genteng, batu bata, dll).

f.       Penyakit Tanaman Padi
1.      Tikus
Tikus merusak tanaman padi pada semua tingkat pertumbuhan, dari semai hingga panen, bahkan di gudang penyimpanan. Kerusakan parah terjadi jika tikus menyerang padi pada fase generatif, karena tanaman sudah tidak mampu membentuk anakan baru. Tikus merusak tanaman padi mulai dari tengah petak, kemudian meluas ke arah pinggir. Tikus menyerang padi pada malam hari. Pada siang hari, tikus bersembunyi di dalam lubang pada tanggul-tanggul irigasi, jalan sawah, pematang, dan daerah perkampungan dekat sawah. Sebagian besar tikus bermigrasi ke daerah perkampungan dekat sawah dan kembali lagi ke sawah setelah pertanaman padi menjelang fase generatif.
Cara pengendalian : Gropyok dan pemasangan bubu perangkap pada pesemaian.
2.      Keongmas
Keong mas memakan tanaman padi muda serta dapat menghancurkan tanaman pada saat pertumbuhan awal.
Cara pengendalian : Semut merah memakan telur keong, sedangkan bebek (dan kadang-kadang tikus) memakan keong muda. Keong dapat dimasak untuk dimakan oleh manusia. Atau menempatkan dedaunan dan pelepah pisang untuk menarik perhatian keong agar pemungutan keong lebih mudah dilakukan.
3.      Penggerek batang
Penggerek batang adalah hama yang ulatnya hidup dalam batang padi. Hama ini berubah menjadi ngengat berwarna kuning atau coklat. Ngengat aktif di malam hari.
 Cara pengendalian :
a.    Sayat ujung helaian daun sebelum tanam pindah. Telur penggerek batang kuning diletakkan dekat ujung helaian daun. Maka pengalihan telur dari persemaian ke sawah dapat dikurangi.
b.    Tanam belakangan (sedikit terlambat) untuk menghindari ngengat penggerek batang kuning.
c.    Jemur, hamparkan jerami di bawah sinar matahari untuk membunuh larva yang terdapat di situ.
d.   Jaring larva penggerek batang pada daun yang mengapung dengan jaring.
e.    Olah dan genangi sawah setelah panen.
4.      Tungro
         Tungro adalah penyakit virus pada padi yang menyebabkan tanaman tumbuh kerdil dan berkurangnya jumlah anakan. Pelepah dan helaian daun memendek dan daun yang terserang berwarna kuning sampai kuning-jingga. Dua spesies wereng hijau Nephotettix malayanus dan N.virescens adalah serangga yang menyebarkan (vektor) virus tungro.
Cara pengendalian
·         Cabut dan bakar tanaman yang sakit.
·         Waktu Tanam : Tanam padi saat populasi wereng hijau dan tungro rendah.
·         Tanam serempak: Upayakan petani tanam serempak. Ini mengurangi penyebaran tungro dari satu lahan ke lahan lainnya karena stadium tumbuh yang relatif seragam.

 III.            KEGIATAN PENUNJANG
-          Insya Allah akan melakukan praktek menanam padi di Sawah (Farming)
 IV.            HAFALAN SURAT DAN DO’A
a.      Hafalan Surat
1.      KB A Ceria                 : Pemantapan Surat Al-Fatihah dan An-Nas, memperkenalkan surat Al falaq serta do’a sebelum, niat dan sesudah wudhu.
2.      KB B Jujur                  : Pemantapan Surat Al-Fatihah dan An-Nas, Pemantapan surat Al-Falaq, serta memperkenalkan do’a sebelum, niat dan sesudah wudhu.
3.      TK A  Penyabar          : Pemantapan Surat Al-Fatihah dan Al falaq, memperkenalkan Surat Al-Ikhlas serta memperkenalkan do’a sebelum, niat dan sesudah.
4.      TK A Dermawan & Pemberani : Pemantapan Surat Al-Fatihah dan Al falaq, memperkenalkan Surat Al-Ikhlas serta memperkenalkan do’a sebelum, niat dan sesudah wudhu.
5.      TK B Pemaaf, Santun, Penyayang, Hemat     : Pemantapan Surat Al-Fatihah dan Al falaq, memperkenalkan Surat Al-Ikhlas , memperkenalkan do’a sebelum, niat dan sesudah wudhu.
b.      Do’a yang diperkenalkan
Do'a Sebelum dan Sesudah Wudhu
a.       Do’a Sebelum Wudhu
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ وَوَسِّعْ لِيْ فِيْ دَارِيْ وَبَارِكْ لِيْ فِيْ رِزْقِيْ

Allaahummaghfir lii dzanbii, wawassi lii fii daarii wabaarik lii fii rizqii
Artinya: “Ya allah, ampunilah dosaku, lapangkanlah rumahku, dan berkahilah rejekiku.”
doa niat wudhu (dibaca saat membasuh muka)
1.      نَوَيْتُ الْوُضُوْءَلِرَفْعِ الْحَدَثِ الْاَصْغَرِفَرْضًالِلّٰهِ تَعَال
“Nawaitul wudhuu-a liraf’ll hadatsil ashghari fardhal lilaahi ta’aalaa”
Artinya : "Aku niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil, fardhu karena Allah."
b.      Do’a Sesudah Wudhu
اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَه لاَ شَرِيْكَ لَه , وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ . اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ وَاجْعَلْنِيْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ
Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu la syarika lahu wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu warasuluhu. Allahummaj’alni minat tawwabina, waj’alni minal mutatahhirina waj’alni min ‘ibadikas-salihina.

Artinya: “Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya.
Ya Allah, jadikanlah aku orang yang ahli taubat dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah
 aku dari golongan orang-orang yang saleh.”
    V.            WARNA DAN BENTUK
a.       Warna        : Cokelat
b.      Bentuk      : Jajar Genjang
 VI.            KOSAKATA YANG DI PERKENALKAN

No.
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Bahasa Arab
1.
Tanaman Padi
Rice plants
الرز             ar-ruzza

2.
Sekam
Husk
قشر
3.
Penyakit tanaman
Plant diseases
قشر
4.
Beras
Rice
رز                 ruzzun
5.
Bekatul
Bran
نخالة
6.
Bibit
Seed
 بذو          budzuurun

7.
Varietas
Varieties
أصناف











VII.            LAGU YANG DI PERKENALKAN                                                                    






Rounded Rectangle: Padi dan Sawah
Kupandang padi disawah
Warnanya hijau indah
Pak tani yang menanamnya
Allah menumbuhkannya
Allah Allah Allahuakbar 4x
Allah Maha Besar

Tepuk Pak Tani

IIICangkul-cangkul
IIITanam-tanam
IIIPupuk-pupuk
IIIPanen raya
IIIbergembira
 

 


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Paud Istiqomah Sambas - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -